Jumat, 06 Januari 2017

Sistem Transportasi pada Manusia

Sistem Transportasi pada Manusia

Sebelumnya saya sudah membahas tentang sistem transportasi pada tumbuhan, maka kali ini saya akan membahas tentang sistem transportasi pada manusia. 

Transportasi ialah proses pengedaran berbagai zat yang diperlukan ke seluruh tubuh dan pengambilan zat-zat yang tidak diperlukan untuk dikeluarkan dari tubuh. Alat transportasi pada manusia terutama adalah darah. Di dalam tubuh, darah beredar dengan bantuan alat peredaran darah yaitu jantung dan pembuluh darah.

A. DARAH
Darah merupakan jaringan yang tersusun atas plasma, sel darah merah, sel darah putih, dan keping-keping darah. kurang lebih 55% bagian dari darah adalah plasma. Fungsi darah  :
  • sebagai sistem transportasi berbagai zat dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh,
  • mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh, 
  • mendirtribusikan hormone pada organ yang membutuhkan, 
  • membangun imunitas tubuh membantu proses penyembuhan luka, 
  • mengatur suhu dan pH tubuh.

BAGIAN-BAGIAN DARAH :

1. Sel Darah Merah (Eritrosit) berbentuk bulat pipih dengan bagian tengah yang cekung. Sel darah merah tidak memiliki inti sel.  Jenis sel ini paling banyak terdapat dalam darah. Fungsi eritrosit adalah untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke sel-sel di seluruh tubuh. Warna merah pada darah disebabkan adanya hemoglobin (Hb) dalam sel darah merah. fungsi Hb adalah mengikat oksigen dan membentuk oksihemoglobin.





2. Sel Darah Putih (Leukosit) memiliki bentuk yang tidak tetap atau bersifat amuboid dan mempunyai inti sel. Fungsi utamanya yakni melawan penyakit yang masuk ke dalam tubuh dan membentuk antibodi.  
Sel darah putih memiliki sifat fagosit, yaitu dapat mematikan kuman penyakit dengan cara memakan kuman tersebut. Untuk menghancurkan kuman penyakit, sel darah putih dapat menembus dinding pembuluh darah. Kemampuan itu disebut diapedesis. 

Sel darah putih dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu :
    Hasil gambar untuk sel darah putih
  • Neutrofil adalah jenis sel darah putih yang terbanyak, sekitar 60%. Neutrofil berfungsi menyerang dan mematikan bakteri penyebab penyakit yang masuk ke dalam tubuh, dengan cara menyelubunginya dan melepaskan suatu zat yang mematikan bakteri penyebab penyakit yang masuk ke dalam tubuh
  • Limfosit berfungsi membentuk antibodi, yaitu sejenis protein yang berfungsi memerangi kuman penyakit. 
  • Monosit berfungsi menyerang dan mematikan bateri, sama seperti neutrofil. 
  • Eosinofil berfungsi menyerang bakteri, membuang sisa sel yang rusak, dan mengatur pelepasan zat kimia pada saat menyerang bakteri. 
  • Basofil berfungsi mencegah penggumpalan dalam pembuluh darah.



3. Keping Darah (Trombosit) adalah bagian dan beberapa sel-sel besar dalam sumsum tulang yang berbentuk cakram bulat, oval, bikonveks, tidak berinti, dan hidup sekitar 10 hari.
Hasil gambar untuk keping darahCiri-ciri:
a) Sering disebut sel darah pembeku karena fungsinya dalam proses pembekuan darah.
b) Berukuran lebih kecil daripada eritrosit maupun leukosit dan tidak berinti.
c) Dalam setiap mm3 terdapat 200.000 - 400.000 trombosit.
d) Dibentuk pada sel megakariosit sumsum tulang.
e) Mempunyai waktu hidup sekitar 10 hari.




4. Plasma Darah yaitu cairan darah yang sebagian besar terdiri atas air (92%). Dalam plasma darah juga terdapat protein plasma yang terdiri atas albumin, fibrinogen, dan globulin. Fungsi Plasma Darah :
  • Mengangkut air sekaligus menyerbakan ke dalam tubuh
  • Mengangkut hasil oksidasi untuk dibuang melalui alat ekskresi 
  • Mengangkut Oksigen dan disebarkan keseluruh tubuh
  • Menjaga temperatur suhu tubuh
  • Mengangkut getah hormon dari kelenjar buntu
  • Mengatur dan menjaga keseimbangan asam basa dalam tubuh
  • Mengangkut sari makanan
  • Mencegah infeksi terhadap sel darah putih

ORGAN PEREDARAN DARAH : 

1) Jantung
Jantung merupakan salah satu organ peredaran darah yang penting bagi tubuh manusia. Seperti pompa, jantung berfungsi memompa darah, sehingga darah dapat diedarkan ke seluruh tubuh.

Besar jantung manusia kira-kira sebesar satu kepalan tangan pemiliknya. Jantung terdiri atas 4 ruangan, yaitu serambi (atrium) kiri, serambi kanan, bilik (ventrikel) kiri, dan bilik kanan. Serambi jantung berada di sebelah atas, sedangkan bilik jantung di sebelah bawah. 
Hasil gambar untuk JANTUNG

Antara serambi kiri dan bilik kiri terdapat dua buah katup yang disebut bikuspidalisAntara serambi kanan dan bilik kanan terdapat tiga buah katup yang disebut trikuspidalis. Katup-katup tersebut berfungsi menjaga agar darah dari bilik tidak kembali ke serambi. Dinding jantung di bagian bilik kiri lebih tebal karena bilik kiri berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh.

Saat berdenyut, setiap ruang jantung mengendur dan terisi darah. Selanjutnya, otot-otot jantung berkontraksi dan memompa darah keluar ruang jantung. Kedua serambi mengendur dan berkontraksi secara bersamaan, begitu juga kedua bilik akan mengendur dan berkontraksi secara bersama-sama.

Darah yang mengandung banyak karbondioksida dari seluruh tubuh mengalir melalui dua pembuluh darah vena besar (vena kava) menuju serambi kanan. Setelah atrium kanan terisi darah, akan di dorong ke bilik kanan. Darah dari bilik kanan akan dipompa melalui katup pulmoner ke dalam arteri pulmonalis menuju paru-paru.

Darah yang mengandung banyak oksigen mengalir melalui pembuluh darah yang disebut vena pulmonalis menuju ke serambi kiri. Peredaran darah yang terjadi di antara bagian kanan jantung, paru-paru, dan atrium kiri disebut sirkulasi pulmoner atau peredaran darah kecil. Darah dalam serambi kiri akan didorong menuju bilik kiri. Selanjutnya, darah yang mengandung banyak oksigen ini dipompa melewati katup aorta yang masuk ke dalam pembuluh darah yang disebut aorta (arteri terbesar dalam tubuh). Kemudian, darah kaya oksigen ini diedarkan ke seluruh tubuh, kecuali paru-paru.

2) Pembuluh Darah

Pembuluh darah dibedakan menjadi dua, yaitu :

    Hasil gambar untuk arteri dan vena
  1. Pembuluh nadi (arteri) merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah keluar jantung. Arteri berisi darah yang mengandung banyak oksigen, kecuali arteri paru-paru. 
  2. Pembuluh balik (vena) merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah masuk ke dalam jantung. Vena berisi darah yang mengandung sedikit oksigen, kecuali yang berasal dari paru-paru. 
Ujung arteri dan vena bercabang-cabang menjadi pembuluh-pembuluh kecil yang disebut pembuluh kapiler. Pembuluh kapiler menghubungkan arteri dan vena dengan sel-sel tubuh.

Hasil gambar untuk TABEL ARTERI DAN VENA


SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA

Peredaran darah manusia termasuk peredaran darah tertutup karena darah selalu beredar di dalam pembuluh darah. Setiap beredar, darah melalui jantung dua kali sehingga disebut peredaran darah ganda. Pada peredaran darah ganda tersebut dikenal peredaran darah kecil dan peredaran darah besar.
1) Peredaran Darah Kecil
Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah dari jantung ke paru-paru dan kembali ke jantung
2) Peredaran Darah Besar
Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah yang kaya oksigen dari bilik (ventrikel) kiri jantung lalu diedarkan ke seluruh jaringan tubuh



SEKIAN, SEMOGA BERMANFAAT YAAA :*



Sumber :
http://www.pintarbiologi.com/2014/12/sistem-peredaran-darah-manusia.html
http://awalilmu.blogspot.co.id/2015/06/sistem-transportasi-pada-manusia-terlengkap.html
http://blog-guru-tik.blogspot.com/2012/03/1-darah.html
http://www.artikelsiana.com/2014/12/pengertian-fungsi-jenis-ciri-sel-darah-putih.html
http://www.artikelsiana.com/2014/12/pengertian-fungsi-kandungan-darah-komponen.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar